Keutamaan Ibadah Haji

Ilustrasi. (Foto : asiksaja.com)

Ilustrasi. (Foto : asiksaja.com)

Syahida.com – Dari Abdullah bin Amr ra, Sesungguhnya Nabi saw pernah bersabda “Sesungguhnya Allah azza wa jalla berbangga kepada malaikat-malaikat pada sore hari Arafah karena ahli Arafah. Allah berfirman, ‘Kalian lihatlah kepada hamba-Ku, mereka mendatangi Aku dengan keadaan rambut kusut terurai dan berdebu.’”

Derajat Hadits: Hasan

Rawi Hadits:

Ahmad dalam Musnadnya (2/224, no. 7089), ia mengatakan, Telah menceritakan kepadaku Azhar bin Qasim, telah menceritakan kepadaku Al-Mustana, yaitu Ibnu Syuaib, dari Qatadah, dari Abdullah bin Banban dari Abdullah bin Amr bin Ash, Rawinya kepercayaan, kecuali Azhar bin Qashim, dia ini banyak benarnya.

Hadits ini disahkan oleh almarhum Ahmad Syakinah, kometarnya terhadap Al-Musnad. Al-Haitsami dalam Majmauz Zawaid (3/251-252), ia mengatakan, “Ahmad dan Thabarani meriwayatkan dalam Kitab Ash-Shagir wal Kabir. Semua Rawi Ahmad kepercayaan.” Al-Mundziri dalam At-Taghib wa At-Tarhrib (2/204).

Penjelasan:

Sabda beliau: “Ahli Arafah” yaitu mereka yang wuquf di Arafah. Sabda beliau: “Rambut Kusut” yaitu badan, rambut, pakaian telah berubah maksudnya semrawut karena sedikitnya perhatian mereka merapikan pakaian. Al-Manawi dalam Kitab Al-Fadhlul Kabir (2/279, no. 1840) mengatakan, “Berdebu yaitu mereka dihinggapi debu jalanan.” Al-Manawi dalam kitab Al-Matahami mengatakan bahwa yang demikian itu mengharuskan pemberian ampun dan penghapusan dosa secara menyeluruh, karena Allah tidak berbangga diri dengan orang haji, kecuali dia telah bersih dari segala dosa. Mereka tidak berbangga diri. Mereka itu jadi suci karena ada yang mensucikannya. [Syahida.com]

Sumber : Hadits Qudsi Shahih dan Penjelasannya, Al Imam Abi Al Hasan Nuruddin, Ali bin Sulthan Muhammad Al-Qoriy 



Share this post

PinIt
scroll to top